Edisi Musim Hujan: Tips Makan Sehat

Edisi Musim Hujan: Tips Makan Sehat - Setelah cuaca terik yang panjang di musim kemarau, banyak yang menunggu datangnya hujan untuk membasahi tanah yang kering. Hujan pun turun dengan deras dan banyak orang yang bersuka cita untuk menyambutnya. Namun sayangnya, banyak orang yang lupa dan cerobaoh dengan mengabaikan kebersihan. Sehingga itu berdampak buruk pada kondisi kesehatan.

Musim hujan banyak membawa penyakit iritasi kesehatan seperti alergi, infeksi dan gangguan pencernaan. Tapi Anda tidak perlu khawatir karena para ahli mengatakan bahwa semua masalah ini dapat dihindari jika kita melakukan kebiasaan yang baik ketika makan dan dengan menerapkan pola makan yang sehat. Selama musim hujan, cuaca panas akan berkurang tetapi lonjakan kelembaban dapat membahayakan pencernaan. Masalah-masalah seperti ini dapat meningkat jika kita tidak mengindahkan kebiasaan makan kita.

Tips Untuk Makan Sehat

Edisi Musim Hujan: Tips Makanan Sehat

Penyakit yang dibawa musim hujan sebagian besar ditularkan melalui air karena itu adalah sangat penting untuk mengkonsumsi air murni atau yang direbus selama hari-hari musim hujan.

Menurut ahli gizi, tingkat kelembaban yang tinggi selama musim hujan menyebabkan menurunnya kemampuan tubuh untuk mencerna. Dalam kasus seperti ini, penting untuk menghindari makanan berat dan berminyak karena pencernaan akan menajdi sangat lemah atau bahkan menyebabkan sakit perut. Makanan yang di pinggir jalan harus benar-benar dihindari.

Di musim hujan, Anda harus memperbanyak asupan sayuran berdaun hijau untuk membangun kekebalan tubuh. Selain itu, sayur-sayuran juga sangat mudah dicerna oleh perut. Buah adalah makanan yang sempurna untuk musim hujan karena buah-bahan dapat mengembalikan energi. Tapi sebelum mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan,  kita harus ingat untuk mencucinya secara menyeluruh karena buah dan sayur juga membawa risiko infeksi.

Hindari buah-buahan segar, yang telah dipotong atau kupas dan disimpan di tempat terbuka. Konsumsilah mangga, apel, buah delima dan pir. Dan hindari memakan semangka dan melon. Anda boleh memakan mangga pada musim hujan, tetapi jangan berlebihan karena dapat menyebabkan jerawat dan bisul.

Makanan seperti barley, beras merah dan gandum adalah teman terbaik bagi perut selama musim hujan. Tambahkan sejumput bawang putih untuk sup dan sup kari itulah yang dapat membantu membangun kekebalan tubuh.

Asupan produk susu harus dikurangi dikarenakan susu memiliki kerentanan maksimum kontaminasi oleh kuman. Anda dapat beralih ke yogurt sebagai alternatifnya.

Infeksi jamur dan bakteri menjadi merajalela karena cuaca lembab. Cuaca lembab ini melahirkan infeksi dan mengundang penyakit seperti demam berdarah. Makanlah makanan yang dimasak di rumah atau makanan yang dimasak dengan benar. Buang makanan yang memiliki bau aneh, berjamur atau penampilan yang tidak menarik. Selalu tutupi semua makanan. Selain itu, selalu jaga tangan Anda bersih dan cuci tangan dengan benar sehabis makan.

Alergi kulit juga dapat meningkat tajam dalam cuaca lembab sehingga orang-orang yang rentan terhadap alergi dan jerawat harus tetap memeriksa pola makannya. Makanan pedas harus dihindari karena makanan pedas merangsang sirkulasi dan meningkatkan suhu tubuh, yang menyebabkan iritasi kulit, alergi dan penyakit.

Kelembaban bertindak sebagai musuh besar bagi kulit Anda. Kulit menjadi sangat berminyak dan rentan terhadap infeksi yang membahayakan. Masalah seperti pyodera, bisul, perubahan warna kulit menjadi kusam, dan munculnya ruam sering muncul. Minumlah jumlah yang cukup air untuk mecegah masalah kulit.

Demikianlah artikel yang berjudul Edisi Musim Hujan: Tips Makan Sehat ini. Terima kasih telah meluangkan waktu Anda untuk membaca Edisi Musim Hujan: Tips Makan Sehat. Semoga Edisi Musim Hujan: Tips Makan Sehat menjadi bermanfaat bagi Anda semua. Dan bagikanlah Edisi Musim Hujan: Tips Makan Sehat kepada orang lain agar Edisi Musim Hujan: Tips Makan Sehat lebih bermanfaat bagi Anda semua.